Alternatif Membongkar Korupsi Di indonesia


Korupsi bukanlah hal yang aneh di negeri ini,bukanlah sesuatu yang tak pernah terjadi dinegeri ini ,dari hal  yang sepele hingga hal yang menyangkut persoalan besar  negeri ini,Dari pejabat desa hinga pejabat pusat bahkan  yang katanya terhormat,semua terlibat dengan yang namanya korupsi.entah sampai kapan korupsi ini berlangsung,mungkin akan tetap terjadi sampai matahari terbit dari barat,tapi  yang yng pasti gara-gara korupsi,negeri ini mejadi negeri yang rakyatnya hidup miskin,yang makannya hanya nasi aking,yang hidupnya pontang-panting.gara-gara korupsi kami para kaum pemuda bangsa ini tak dapat lagi sekolah,tak dapat lagi meraih mimpi,tak lagi punya harapan karna korupsi.
Pemerintahpun tidak sigap dalam menghadapi permasalahan korupsi yang semakin lama semakin merebak luas disekitar kita.mereka hanya menangkap anak tangganya saja,mereka menangkap orang-orang  yang punya segelintir kepentingan,orang-orang yang tak bekuasa,yang tidak dapat mengatur segalanya.tetapi bagi orang yang punya uang dan kekuasaan mereka dapat melenggang bebas sesuka hatinya.namun ketika mereka ditangkap,mereka dibawah kerumah tahanan yang bukan membuatnya jerah,bukan membuatnya menyesal...bukan membuatnya takut akan dosanya.....tetapi dia hidup bak disebuah peginapan mewah,dia dapat meminta apa saja yang dia inginkan....tv,kulkas,hp,ac,dokter pribadi apa saja....asalkan punya uang.....dan mereka dapat dijenguk oleh keluarganya kapan dan dimanapun ia mau.sudahlah....lupakan semua itu,sekarang saatnya negeri ini berubah ,saatnya negeri ini melakukan yang namaya reformasi peradilan.aku yakin negeri ini akan mejadi negeri yang besar,yang ditakuti lawan dan disegani kawan.
sekarang kita akan membahas yang namanya membongkar korupsi dinusantara.Banyak sekali kasus di negeri ini yang berlarut-larut,hingga bertahun-tahun,atau adanya isi kesaksian  yang satu,dengan kesaksian yang lain berbeda,sehingga membuat bingung hakim.dan ada juga yang sudah menjadi tersangka  tapi dia bisa melenggang bebas ke luar negeri,bahkan hingga sekarang tak kunjung di tangkap.sehingga pemberantasn korupsi di negeri ini tak pernah selesai....bahkan kasus  bank century belarut-larut hingga bertahun-tahun yang nyata-nayatanya telah menghabiskan uang bertririyunan rupiah.
Padahal semua itu dapat  diselesaikan dengan mudahnya,hanya membutuhkan waktu yang tak perlu bertahun-tahun,tak perlu menghabiskan banyak rupiah hanya untuk penyelidikan satu kasus saja,bahkan sampai di bawah kesidang paripurna  DPR,nahh..agar penyelidikan atas  kasus  yang besar akan cepat selesai.........bagaimankah caranya..???
              “HIPNOTiS” adalah jawabanya,sobat ingat tidak acara “uya emang kuya”sebuah acara yang menampilkan aksi hipnotis seseorang yang disugesti untuk jujur sehingga orang tersebut dalam  keadaan dibawah sadarnya  mengatakan kehidupan pribadinya,andai saja terpidana korupsi yang mengambil uang ratusan bahkan miliyaran rupiah,pada saat  dia disidangkan,ia tidak hanya di sumpah,tetapi dia juga dihipnotis....dia ditidurkan hingga benar-benar telah tidur dan diberi sugesti “untuk jujur  mengatakan semuanya tanpa ada yang ditutup-tutupi”.ketika orang tersebut telah tersugesti dan hipnotis berhasil masuk kedalam pikiranya.maka dia pasti akan mengatakan....membongkar kasus korupsi yang telibat padanya......siapa saja yang terlibat akan  diungkapkanya tak terkecuali orang-orang besar,asalkan ia mengetahuinya..........dan jika semua tersangka,saksi yang terlibat dalam kasus korupsi juga dihipnotis...maka tidak akan ada lagi kesaksian yang berbeda,atau orang yang menjadi saksi atau tersangka pura-pura mengatakan “saya tidak tahu”.........”maaf saya lupa”.atau yang lebih parahnya lagi ia bebohong,padahal telah bersumpah atas nama TUHAN.maka dengan cara seperti  itulah semua kasus korupsi dapat di bongkar,walau sebesar apapun kasus  itu.......insya allah.

 
andai  metode persidangan diindonesia seperti itu,pastinya kasus korupsi yang melibatkan orang-orang besar seperti,M.Nazarudin,anggelina sondakh,atau bahkan desas-desus yang melibatkan anas urbaningrum,sri mulyani dapat diketahui kebenarannya,siapakah yang korupsi......???tidak akan ada lagi isu-isu tak jelas........mereka itu pasti akan mengatakan semuanya.....APAKAH TERLIBAT ATAU TIDAK.........

namun sobat,jika korupsi itu cuman diberantas pada saat kasus korupsi itu telah terjadi,maka hasilnya akan tidak terlalu berarti.Harusnya pemberantasan korupsi dimulai sejak usia dini, peran orang tua dan lembaga pendidikan sangat penting dalam memberikan pendidikan anti korupsi kepada generasi yang nantinya akan meneruskan jalan kelangsungan bangsa ini.
Mungkin sampai disinilah pembahasan saya,tunggu tulisan berikutnya tentang “hukuman yang pantas bagi terpidana korupsi”.ini hanyalah curahan hati saya saja,mungkin ini tidak terpikirkan oleh saya saja tetepi juga oleh orang lain.Aku bermimpi indonesia suatu hari nanti  bisa jadi bangsa yang memimpin bangsa-bangsa di seluruh dunia.............majulah negeriku,jayalah bangsaku....INDONESIA PUSAKA..wasalam.....

Categories: Share

6 komentar:

  1. Artikelnya Menarik :) & Nice Blog

    Mampir yahh : http://ayomelekhukum-brantaskorupsi.blogspot.com/

    BalasHapus
  2. thanks artiker anda juga bagus....

    BalasHapus
  3. wkwkwk

    ane juga pernah kepikiran kayak gitu mas :D hahahaha

    BalasHapus